Temui empat waduk besar paling terkenal di Jawa Barat : TeknoVidia

Sederet waduk di Jawa Barat dan potensinya

Berbicara tentang waduk di Jawa Barat , tentu langsung ingat Jatiluhur sebagai tandon air terbesar. Waduh sebenarnya tidak hanya berfungsi sebagai tempat penampungan air, tetapi ada manfaat lain yang lebih besar. Tak heran jika semua provinsi khususnya Jawa Barat memiliki banyak waduk.

Kebutuhan air selalu tinggi seperti listrik. Jumlah air di bumi sangat melimpah, tetapi tanpa pengelolaan yang baik, tentu akan terbuang percuma. Oleh karena itu, sebagai cara penggunaan, serta pengelolaanreservoir dibangun. Setidaknya membawa manfaat besar bagi masyarakat di sekitar daerah tersebut.

Dalam hal penggunaan air, banyak orang melengkapi waduk dengan bendungan, meskipun keduanya sangat berbeda. Waduk pada dasarnya adalah danau buatan dengan ukuran yang sangat besar. Sedangkan bendungan merupakan penampungan air yang besar dimana nantinya dapat digunakan sebagai penampungan.

Dapat disimpulkan bahwa jika ada bendungan, harus ada reservoir. Namun, waduk sendiri juga dapat dibentuk tanpa adanya bendungan. Bicara tentang waduk di Jawa Barat tak lepas dari keindahan alam sekitarnya. Sehingga, selain menjadi tempat penampungan air, juga menjadi salah satu tempat wisata yang cukup mampu menarik wisatawan untuk berkunjung.

Temui empat waduk besar paling terkenal di Jawa Barat

Jawa Barat, selain dikaruniai banyak destinasi wisata dan kekayaan alam yang luar biasa, juga memiliki beberapa bangunan buatan sebagai infrastruktur yang memberikan manfaat besar bagi kelangsungan hidup masyarakat. Salah satunya adalah beberapa waduk dengan ukuran besar yang populer tidak hanya karena manfaatnya, tetapi juga untuk keindahan sekitarnya.

Di antara yang paling terkenal adalah waduh jatiluhur. Jatiluhur yang dibangun di kecamatan Purwakarta pada tahun 1957-1967 ini memiliki ukuran yang sangat besar. Bahkan dinobatkan sebagai waduk terbesar di Indonesia. Waduk terbesar di Jawa Barat ini mampu mengairi hingga 241.000 hektare sawah dan kebutuhan air domestik,

Menempati posisi kedua adalah waduk Jatigede yang terletak di kabupaten Sumedang.  Waduk yang berfungsi sebagai irigasi, pembangkit listrik tenaga air, pengendali banjir untuk sumber air bersih ini digunakan untuk merelokasi sekitar 28 desa. Bukan tanpa alasan Jatigede mampu menampung air hingga 979,5 juta meter kubik air.

Cirata merupakan waduk yang tak kalah spektakuler dibangun di Jawa Barat, tepatnya kabupaten Purwakarta. Waduk Cirata bahkan merupakan yang terbesar di Asia Tenggara dengan kapasitas menghasilkan listrik hingga 1.428 GWh per tahun. Cirata bahkan menjadi waduk di Jawa Barat sebagai sumber listrik bagi pulau Jawa, Madura dan Bali.

Jawa Barat memang menjadi juara dalam hal pembangunan waduk untuk kepentingan masyarakat. Karian menjadi reservoir terbesar berikutnya yang cukup baru. Karian dari segi arsitektur tidak kalah megah dari reservoir sebelumnya. Berada di Lebak Bansepuluh setelah Karian akan digunakan untuk berbagai keperluan. Tak hanya itu,pemakainyatentu sangat cantik.

Manfaat Luar Biasa Waduk bagi Kehidupan Manusia

Pembangunan waduk tentu tidak lepas dari manfaat yang diharapkan dapat diperoleh nantinya. Itu sebabnya begitu banyak waduk di Jawa Barat yang dibangun meski dalam ukuran besar. Salah satu manfaatnya adalah sebagai tempat budidaya ikan. Secara tidak langsung, warga negara bisa mendapatkan keuntungan dari ekonominya yang lebih aman.

Digunakan sebagai sumber listrik tenaga air yang efektif. Inilah manfaat yang tak terelakkan yang bermanfaat bagi masyarakat. Dengan penggunaan tenaga air, kebutuhan listrik terpenuhi, terutama karena air menjadi sumber daya alam diperbarui dan tersedia dalam jumlah yang melimpah. Itu sebabnya hampir semua reservoir harus menjadi pedoman seperti pembangkit listrik tenaga air.

Sebagai sumber irigasi bagi kelangsungan pertanian tidak kalah pentingnya manfaat membangun waduk di Jawa Barat.   Ketersediaan air dalam jumlah yang cukup untuk mengairi lahan mutlak diperlukan. Toh, keberadaan waduk mampu menyelamatkan pertanian masyarakat, apalagi saat musim kemarau tiba mengingat air sangat sulit ditemukan.

Selain itu, waduk juga berguna untuk pengendalian banjir saat musim hujan tiba. Saat musim hujan, debit air akan sangat melimpah dan jika tidak ada waduk, maka akan terjadi banjir. Waduk bekerja tidak hanya untuk mengumpulkan air hujan, tetapi juga untuk menyalurkannya ke sungai ke laut sehingga banjir dapat dihindari.

Kebutuhan akan air bersih juga sangat penting. Waduk tersebut juga mampu menyuplai kebutuhan air bersih yang efektif. Air dari waduk tersebut akan menjalani proses sterilisasi untuk dibagikan kepada warga. Air steril ini kemudian digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Potensi reservoir dilihat dari berbagai sektor

Seperti dijelaskan sebelumnya, waduk memiliki banyak manfaat. Masyarakat bahkan merasakan bagaimana kehidupannya terbantu dengan adanya waduk. Tidak ada gunanya pembangunan waduk di Indonesia terus dilakukan, khususnya Jawa Barat. Hal ini terbukti dari banyaknya waduk di Jawa Barat yang kemudian digunakan untuk berbagai sektor.

Di sektor ekonomi, potensi waduk tidak lagi diragukan. Tak hanya sebagai pengendali banjir, secara tidak langsung perekonomian warga di sekitar waduk juga terangkat. Masyarakat bisa memanfaatkan menjadi ikan bagi nelayan udang, di mana nantinya bisa dijual dengan harga yang cukup tinggi.

Potensi lain dari sektor olahraga. Seringkali tidak dirasakan bahwa waduk dapat menjadi tempat untuk olahraga air di luar laut atau danau. Para tamu dapat melakukan berbagai olahraga air seperti ski, mendayung, dan berenang. Bahkan, Anda juga bisa  memancing sebagai alternatif ketika bosan dengan padatnya aktivitas sehari-hari.

Seiring dengan perkembangannya, waduk juga mampu menjadi salah satu potensi wisata utama untuk menarik wisatawan berkunjung. Ketika keindahan alam di sekitar waduk begitu menakjubkan ditambah pengelolaan yang bagus, maka bukan tidak mungkin menjadi tempat wisata favorit. Hal inilah yang terus dikembangkan oleh hampir setiap waduk di Jawa Barat.

Waduk juga dapat menjadi lokasi konservasi untuk hewan dan tumbuhan air, karena mereka sebenarnya mungkin merupakan lahan alternatif yang  paling efektif. Beberapa hewan dan tumbuhan dapat berkembang biak dengan baik di reservoir air buatan. Bahkan dapat berkembang dan aman di reservoir sebesar itu.

Waduk sebagai alternatif wisata keluarga tak kalah seru

Dengan dibangunnya waduk, selain dapat meningkatkan perekonomian masyarakat, juga merupakan upaya pengendalian banjir yang efektif. Bahkan bisa menjadi alternatif destinasi wisata menarik bersama keluarga. Inilah alasan mengapa banyak waduk yang dibangun dengan bentuk yang sangat megah ditemani dengan fasilitas pendukung lainnya.

Beberapa kegiatan yang bisa Anda lakukan saat berkunjung ke waduk di Jawa Barat antara lain memancing, berkemah atau sekadar nongkrong menikmati suasana. Keindahan alam di sekitar waduk yang indah meningkatkan suasana yang semakin menyenangkan. Selain itu, waduk kini dikelola dengan pengelolaan terbaik agar lebih nyaman.

Waduk yang terletak di Jawa Barat ini hampir semuanya menarik untuk dikunjungi. Anda yang berniat pergi ke sana bisa menjadikannya tempat wisata edukasi yang bagus untuk anak-anak. Anak-anak dapat belajar lebih banyak tentang manfaat membangunreservoir. Mulai dari sektor ekonomihingga bagaimana waduk menahan air untuk mencegah banjir.

Yang tidak kalah penting adalah anak-anak juga lebih memahami bagaimana menjaga lingkungan agar tetap mampu memberi manfaat bagi kehidupan manusia. Setidaknya ada banyak ilmu dan pengalaman baru, sehingga sangat layak jika waduk di Jawa  Barat  dijadikan alternatif wisata keluarga yang menarik hanya untuk mengisi liburan akhir pekan.

Read More